FITUR-FITUR PADA SOCIAL MEDIA
Nama : Kadek Swasty Maha Rani
NIM : 2105551004
Prodi/Fakultas/Universitas : Teknologi Informasi/Teknik/Universitas Udayana
Mata Kuliah : Aplikasi Social Media (A)
Dosen : I Putu Agus Eka Pratama S.T., M.T.
https://belajardm.com/wp-content/uploads/2020/06/apa-yang-dimaksud-media-sosial.jpg |
Fitur pada social media WhatsApp |
Contoh social media dengan fitur-fiturnya misalnya pada social media dalam kategori instan messenger seperti WhatsApp, LINE, dan telegram. Fitur-fiturnya seperti chatting, call, video call, voice record, mengirim foto dan video pada kontak, dan lain-lain.
Jika
diperhatikan fitur-fitur yang mereka sediakan hampir sama, meskipun demikian
ada beberapa fitur yang berbeda. Seperti pada telegram tidak terdapat fitur
untuk memposting baik foto maupun video yang bisa dilihat oleh teman di social
media tersebut seperti pada Whatsapp dan LINE. Contoh lainnya pada social media
video sharing yaitu youtube. Beberapa fitur yang disediakan yaitu pencarian,
notifikasi, fitur penghubung ke perangkat lain seperti TV, koleksi video, dan lain-lain.
Sebagai pengguna youtube kita juga bisa memanfaatkan fitur untuk membuat chanel
sendiri dan mengunggah konten yang kita buat, membuat short video, serta bisa
melakukan live streaming.
Fitur pada Youtube |
http://pa-girimenang.go.id/wp-content/uploads/2015/08/proses.jpg |
Terciptanya fitur-fitur dalam social media melaluli tahapan yang sama dengan pengembangan suatu project. Di dalam perkembangannya, social media memerlukan metodologi layaknya sebuah penelitian maupun pengembangan software pada umumnya. Mulai dari merumuskan masalah, menentukan desain solusi, implementasi, kemudian pengujiannya, dokumentasi, dan Kembali lagi ke implementasi dan pengujian.
Dalam hal pengembangan
fitur dan layanan di social media, tidak semuanya menyediakan pengembang dan
proses pengembangan dari fitur yang mereka sediakan untuk penggunannya.
Beberapa diantaranya ada yang menempuh cara praktis dan cara khusus mereka
sendiri. Cara praktis yang dimaksud yaitu melakukan akuisisi atau membeli
sebuah fitur, lalu dimasukan ke dalam sistem mereka kemudian dinyatakan sebagai
brandnya. Sedangkan cara khusus yaitu melakukan akuisisi lalu mematikan produk
tersebut agar produk mereka yang menguasai pasaran.
Fitur yang dikembangkan pada
social media semakin unik dan semakin bermanfaat bagi para penggunanya sehingga
social media tersebut pun semakin laris di pasaran dan jumlah penggunanya meningkat.
Jika pada social media tidak terdapat pengembangan fitur atau fitur yang
tersedia kurang mendukung maka lambat laun social media tersebut akan sedikit
pengguna dan terancam mati. Sama halnya dalam software terdapat SDLC (Software
Development Life Cycle) yaitu daur hidup software, yang terus pemperbaharui.
Hal ini juga yang menyebabkan social media mengalami perkembangan, perubahan,
dan penambahan fitur.
https://bisnisukm.com/uploads/2020/08/Ini-Dia-Pengaruh-Sosial-Media-Pada-Bisnis-Di-Era-Milenial.jpg |
Segala bentuk
pengembangan pada social media memberi dampak terhadap dunia ekonomi dan
bisnis. Perkembangan fitur dan layanan pada social media berpengaruh pada tinggi
omzet, saham, bisnis perusahaan, dan negara. Contohnya dapa Instagram yang saat
ini terdapat fitur mall untuk mempermudah pada pengguna baik menjual maupun
membeli barang dari pengguna lainnya. Tentunya hal ini akan berdampak pada
perkembangan perekonomian yang secara tidak langsung berdampak pada lingkungan
dan negara.
Komentar
Posting Komentar